Anadolu rilis buku 'the Evidence' versi digital untuk bongkar kejahatan perang Israel di Gaza
ANKARA
Anadolu Agency telah merilis buku 'the Evidence', yang mendokumentasikan kejahatan perang Israel di Gaza dengan bukti-bukti terpercaya, dengan versi digital agar dapat diakses semua orang secara global.
Buku the Evidence, yang awalnya diterbitkan oleh Anadolu pada 4 Desember 2023, menyajikan kejahatan Israel di Gaza dengan dokumentasi visual yang tidak dapat disangkal.
Edisi ke-9 yang direvisi dan diperluas kini telah diterbitkan dengan format digital.
Versi digital Evidence dapat diakses melalui link berikut; https://aakitap.com.tr/kanit, yang memungkinkan masyarakat global dapat melihat sepenuhnya kejahatan yang dilakukan Israel.
Situs tersebut menampilkan visual bergaya dokumenter, dan menawarkan informasi dalam bahasa Turki, Inggris, dan Arab, sehingga memastikan kemudahan akses bagi pengguna di seluruh dunia.
Mengungkap kejahatan perangIsrael
Gambar bom fosfor putih yang digunakan dalam serangan Israel di Gaza ditampilkan dengan jelas di halaman utama.
Buku itu juga memuat pernyataan yang dibuat oleh Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mengenai Gaza selama konferensi pers bersama Kanselir Jerman Olaf Scholz pada 17 November 2023.
Presiden dan CEO Anadolu Serdar Karagoz menyajikan kata pengantar tentang buku the Evidence, di mana gambar dan video berfungsi sebagai bukti dokumenter kejahatan Israel di Gaza menurut Statuta Roma di Pengadilan Kriminal Internasional.
Pengunjung dapat menelusuri visual menggunakan panah di sebelah kiri dan kanan. Di bawah setiap gambar, terdapat rincian tentang kejahatan yang dijadikan bukti, lokasi pengambilan gambar, nama jurnalis foto, dan deskripsi terperinci tentang kejadian tersebut.
Salah satu perbandingan visual yang mencolok menunjukkan pandangan udara "sebelum dan sesudah" dari kehancuran yang disebabkan oleh militer Israel di Rafah, yang menargetkan warga Gaza yang mengungsi.
Situs tersebut juga memuat statistik tentang warga Palestina yang terbunuh, terluka, dan mengungsi akibat serangan Israel, serta penghormatan kepada juru kamera lepas Anadolu Montaser Al-Sawaf yang tewas dalam serangan udara Israel di Gaza pada 1 Desember 2023.
Terdapat halaman khusus menampilkan nama dan foto 205 jurnalis yang tewas di Gaza, bersama gambar dokumenter dan data yang mengungkap skala penuh perang.
Selain itu, edisi ke-4 Witness, buku lain karya Anadolu, akan didigitalkan, sementara buku lain berjudul ‘Defendant’ juga dijadwalkan untuk dirilis secara online dalam beberapa hari mendatang.
Proyek-proyek ini bertujuan untuk menyediakan bukti-bukti dokumenter penting dan visual untuk mendukung upaya hukum internasional dan hak asasi manusia, serta memastikan kesadaran publik yang lebih luas tentang situasi yang sedang berlangsung.
0 komentar: