Sikap Yahudi Terhadap Nabi Isa?
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
Kementerian Dalam Negeri Palestina mengungkapkan, tujuh gereja di Gaza mengalami kerusakan setelah dimulainya agresi pasukan Israel pada 7 Oktober lalu. Tiga dari gereja itu, gereja bersejarah yang terletak di berbagai wilayah di Jalur Gaza.
Mengapa penjajah Zionis Israel menghancurkan gereja? Bukankah, Nabi Isa diturunkan kepada Bani Israil juga? Al-Qur'an mengungkapkan alasannya.
Ternyata, Bani Israil pun menyombongkan diri terhadap semua yang diturunkan kepada para Nabi dan Rasulnya. Ketika, seruannya tak sesuai dengan hawa nafsunya, maka akan dimusuhi. Tak terkecuali seruan Nabi Isa.
Sungguh, Kami benar-benar telah menganugerahkan Kitab (Taurat) kepada Musa dan Kami menyusulkan setelahnya rasul-rasul. Kami juga telah menganugerahkan kepada Isa, putra Maryam, bukti-bukti kebenaran, serta Kami perkuat dia dengan Ruhulkudus (Jibril). Mengapa setiap kali rasul datang kepadamu (membawa) sesuatu (pelajaran) yang tidak kamu inginkan, kamu menyombongkan diri? Lalu, sebagian(-nya) kamu dustakan dan sebagian (yang lain) kamu bunuh?
(Al-Baqarah [2]:87)
Allah swt berulang kali berfirman di surat Al-Baqarah bahwa Nabi Isa diteguhkan dengan ruhul kudus (Jibril). Mengapa berulang kali disebutkan? Untuk menegaskan bahwa Isa bin Maryam adalah Nabi.
Para rasul itu Kami lebihkan sebagian mereka atas sebagian (yang lain). Di antara mereka ada yang Allah berbicara (langsung) dengannya dan sebagian lagi Dia tinggikan beberapa derajat. Kami telah menganugerahkan kepada Isa putra Maryam bukti-bukti yang sangat jelas (mukjizat) dan Kami memperkuat dia dengan Ruhulkudus (Jibril). Seandainya Allah menghendaki, niscaya orang-orang setelah mereka tidak akan saling membunuh setelah bukti-bukti sampai kepada mereka. Akan tetapi, mereka berselisih sehingga ada di antara mereka yang beriman dan ada (pula) yang kufur. Andaikata Allah menghendaki, tidaklah mereka saling membunuh. Namun, Allah melakukan apa yang Dia kehendaki.
(Al-Baqarah [2]:253)
Bagaimana sikap Bani Israil terhadap malaikat Jibril? Ternyata mereka memusuhi malaikat Jibril.
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Siapa yang menjadi musuh Jibril?” Padahal, dialah yang telah menurunkan (Al-Qur’an) ke dalam hatimu dengan izin Allah sebagai pembenaran terhadap apa (kitab-kitab) yang terdahulu, dan petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang beriman.”
(Al-Baqarah [2]:97)
Bila Bani Israil memusuhi malaikat Jibril, sedangkan Jibril menjadi peneguh Nabi Isa. Maka terlihatlah permusuhan Yahudi terhadap ajaran Nabi Isa.
Kisah Ashabul Ukhdud merupakan sebuah bukti nyata, dimana Yahudi membumihanguskan pengikut Nabi Isa yang ada di Yaman.
Orang Yahudi berkata, “Orang Nasrani itu tidak menganut sesuatu (agama yang benar)” dan orang-orang Nasrani (juga) berkata, “Orang-orang Yahudi tidak menganut sesuatu (agama yang benar),” padahal mereka membaca Kitab. Demikian pula orang-orang yang tidak berilmu (musyrik Arab) berkata seperti ucapan mereka itu. Allah akan memberi putusan di antara mereka pada hari Kiamat tentang apa (agama) yang mereka perselisihkan.
(Al-Baqarah [2]:113)
0 komentar: