Membedah dan Panduan Tuntas Menghadapi Bani Israil dari Surat Al-Baqarah
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
Menurut Sayid Qutb dalam Tafsir Fizilalil Al-Qur'an, seharusnya yang pertama kali dan tercepat merespon dakwah Nabi Muhammad saw di Madinah adalah komunitas Yahudi. Namun, justru menjadi penentang utama. Bagaimana menghadapinya?
Allah swt menurunkan surat Al-Baqarah secara berangsur-angsur selama periode Madinah. Bagaimana cara menjelaskan karakter Bani Israil? Melalui sejarahnya.
Sejarah yang dibedah, berawal dari asal usul manusia Nabi Adam. Sejarah leluhur Bani Israil dan Bani Ismail yang dipaparkan melalui kisah Nabi Ibrahim beserta keturunannya, dan Nabi Ibrahim di Mekah.
Juga, sejarah Bani Israil sendiri bersama Nabi Musa, Isa dan era diantara kedua Nabi tersebut seperti kisah Hari Sabat, Thalut dan Uzair. Untuk apa rangkaian semua sejarah ini dikisahkan?
Sejarah ini diungkapkan bahwa Bani Israil memiliki keterikatan kemanusiaan, keterkaitan sejarah secara keturunan dan yang terpenting kesamaan keyakinan atau agama. Namun, mengapa tetap menolak dakwah Nabi Muhammad saw?
Baru di era Madinah, terminologi Bani Israil hilang, diganti dengan Yahudi. Di era ini beragam klaim-klaim hoaks Yahudi bermunculan untuk menyerang dan melemahkan dakwah Nabi Muhammad saw.
Allah swt pun membimbing Nabi Muhammad saw dalam menyodorkan fakta, data dan argumentasi untuk melemahkan klaim-klaim Yahudi tersebut. Juga, panduan operasional dalam membangun kehidupan nyata dengan ragam larangan, perintah, dan hukum.
Apa gunanya bagi Muslimin? Al-Baqarah merupakan panduan komprehensif dalam menghadapi Yahudi hingga hari Kiamat. Panduannya amat sangat lengkap dan tuntas.
Tidak saja menuntaskan dari kacamata sejarah, pemikiran, dan melemahkan klaim-klaim hoaksnya saja, tetapi panduan membangun kekuasaan, ekonomi, militer dan budaya.
0 komentar: