Rencana-Rencana Trump, Mengikis Amerika dari Peradaban
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
Baru saja dilantik, banyak sekali obsesinya yang dilontarkan untuk Amerika. Pemerintahannya menjadi yang paling pro-Israel sepanjang sejarah Amerika. Artinya, Amerika semakin menjadi negara yang terperosok menjadi "kaum yang dimurkai Allah" seperti dalam surat Al-Fatihah.
Amerika berencana "mencaplok" Greenland yang merupakan wilayah Denmark. Bukankah, dalam sejarah negara penjajah selalu terusir dari tanah jajahannya?
Amerika telah memutuskan menghentikan bantuan kemanusiaan dan pembangunan masyarakat internasional. Lebih fokus pada apa yang membuat Amerika kuat, hebat dan aman. Namun, tetap menyalurkan bantuan militer untuk Israel dan Mesir. Apa artinya?
Dalam Al-Qur'an difirmankan, kehancuran sebuah bangsa dimulai dari kekikiran. Yang kaya di kalangan mereka diperintahkan untuk saling memberi, namun mereka menolaknya.
Kehancuran sebuah bangsa terjadi karena harta kekayaan berputar di kalangan tertentu dan kelompok tertentu saja. Saat Amerika mengedepankan dirinya sendiri, berarti peran peradabannya telah tuntas di panggung dunia.
Amerika berencana untuk mengusir rakyat Gaza dari tananya. Bukankah, para Nabi dan Rasul selalu diusir dari tanahnya? Bukankah mereka yang mengusir seseorang dari tanahnya berakhir dengan kehancuran? Seperti itu sejarah berkisah.
Mari perhatikan, siapakah negara yang penduli untuk menciptakan perdamaian? Siapakah negara yang memiliki respon yang cepat untuk membantu bangsa lain? Bagaimana dengan Amerika yang mulai mengemis kepada Arab Saudi agar berinvestasi 1 trilyun dollar AS?
0 komentar: