Mengugat Sesembahan Selain Allah
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
تَنْزِيْلُ الْكِتٰبِ مِنَ اللّٰهِ الْعَزِيْزِ الْحَكِيْمِ
Diturunkannya Kitab (Al-Qur’an) ini (berasal) dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
(Al-Aḥqāf [46]:2)
تَنْزِيْلُ الْكِتٰبِ مِنَ اللّٰهِ الْعَزِيْزِ الْحَكِيْمِ
Diturunkannya Kitab (Al-Qur’an) ini (berasal) dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
(Al-Aḥqāf [46]:2)
مَا خَلَقْنَا السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَآ اِلَّا بِالْحَقِّ وَاَجَلٍ مُّسَمًّىۗ وَالَّذِيْنَ كَفَرُوْا عَمَّآ اُنْذِرُوْا مُعْرِضُوْنَ
Kami tidak menciptakan langit, bumi, dan apa yang ada di antara keduanya, kecuali dengan hak dan dalam waktu yang ditentukan.
Namun demikian, orang-orang yang kufur berpaling dari peringatan yang diberikan kepada mereka.
(Al-Aḥqāf [46]:3)
قُلْ اَرَءَيْتُمْ مَّا تَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ اَرُوْنِيْ مَاذَا خَلَقُوْا مِنَ الْاَرْضِ اَمْ لَهُمْ شِرْكٌ فِى السَّمٰوٰتِ ۖائْتُوْنِيْ بِكِتٰبٍ مِّنْ قَبْلِ هٰذَآ اَوْ اَثٰرَةٍ مِّنْ عِلْمٍ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Terangkanlah kepadaku tentang apa yang kamu sembah selain Allah!
Perlihatkanlah kepadaku (bagian) manakah dari bumi ini yang telah mereka ciptakan
ataukah mereka memiliki peran serta dalam (penciptaan) langit!
Datangkanlah kepadaku kitab yang sebelum ini (Al-Qur’an)
atau peninggalan dari pengetahuan (generasi terdahulu)
jika kamu adalah orang-orang benar.”
(Al-Aḥqāf [46]:4)
وَمَنْ اَضَلُّ مِمَّنْ يَّدْعُوْا مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ مَنْ لَّا يَسْتَجِيْبُ لَهٗٓ اِلٰى يَوْمِ الْقِيٰمَةِ وَهُمْ عَنْ دُعَاۤىِٕهِمْ غٰفِلُوْنَ
Siapakah yang lebih sesat daripada orang yang menyembah selain Allah (sembahan)
yang tidak dapat mengabulkan (doa)-nya sampai hari Kiamat
dan mereka lalai dari (memperhatikan) doa mereka?
(Al-Aḥqāf [46]:5)
وَاِذَا حُشِرَ النَّاسُ كَانُوْا لَهُمْ اَعْدَاۤءً وَّكَانُوْا بِعِبَادَتِهِمْ كٰفِرِيْنَ
Apabila manusia dikumpulkan (pada hari Kiamat),
mereka (sesembahan) itu menjadi musuh-musuh mereka
dan mereka mengingkari pemujaan-pemujaan yang dahulu mereka lakukan kepadanya.
(Al-Aḥqāf [46]:6)
0 komentar: