Badai-Badai yang Menerjang Amerika, Pasca Terlibat Genosida di Gaza
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
Kisah kaum yang diazab oleh Allah swt salah satunya berkaitan dengan udara dan angin. Udaranya menjadi panas dan kering. Anginnya berubah menjadi mengandung api dan dingin. Yang berperilaku zalim tidak akan pernah lepas dari jenis azab ini.
Amerika Serikat salah satu negara pendukung utama penjajah Zionis Israel dalam melakukan genosida di Gaza, dari bantuan dana, infrastruktur militer, diplomasi, memveto keputusan di DK untuk membantu rakyat Palestina hingga menekan rakyatnya untuk tidak pro Palestina. Apakah Allah swt mendiamkannya? Janji Allah pasti benar.
Lembaga prakirawan cuaca Amerika Serikat mengatakan musim badai Atlantik tahun 2024 merupakan yang sangat “luar biasa,” dan melebihi badai pada tahun 2005, yang menimbulkan badai Katrina dan Rita.
Lembaga Kelautan dan Atmosfer AS (NOAA) pada 9 Oktober 2024 mencatat telah terjadi sembilan badai yang melanda AS yang merenggut banyak korban, menghancurkan infrastruktur, dan menganggu penerbangan. Beberapa yang yang terekam oleh media, yaitu:
1. Badai Salju
Badai salju dan suhu yang sangat dingin telah melanda sebagian besar wilayah Amerika Serikat bagian timur. Cuaca ekstrem dingin ini terjadi di tengah rata-rata suhu global yang mencapai rekor terpanas pada 2003 dan berlanjut hingga awal tahun ini.
Laporan NASA Earth Observatory pada Minggu (21/1/2024) menunjukkan, gelombang dingin menyebabkan angin dingin di bawah nol derajat melanda wilayah Amerika Serikat bagian timur. 100 juta orang hidup dibawah titik beku.
2. Badai Sungai Atmosfer
Sebagian besar wilayah negara bagian California, Amerika Serikat terendam banjir pada hari Senin (5/2/2024) dan ratusan ribu orang tidak mendapatkan aliran listrik setelah badai berbahaya membawa hujan lebat dan memicu keadaan darurat. Badai sungai atmosfer (atmospheric river storm) kedua yang lebih kuat dilaporkan tengah menuju California Selatan.
3. Badai Tornado di Amerika Tengah
Badai dahsyat menghantam tiga negara bagian Amerika tengah pada Kamis, 14 Maret 2024 malam, menimbulkan tornado besar dan merenggut sedikitnya tiga nyawa. Badai dahsyat melanda negara bagian Kentucky, Indiana, dan Ohio yang bersebelahan.
Secara keseluruhan, lebih dari 13 juta orang di Amerika Serikat bagian tengah berada di bawah pengawasan tornado pada hari Kamis ketika badai mendekat, kata Layanan Cuaca Nasional (NWS).
4. Badai Tornado di Tenggara Amerika
Badai parah melanda sebagian wilayah tenggara AS, pada 11/4/24, memicu beberapa peringatan tornado, menyebabkan banjir bandang, dan menunda dimulainya salah satu acara olahraga terbesar di dunia (turnamen golf Masters), di Georgia.
Sistem badai, yang telah menyebabkan sedikitnya satu kematian di Mississippi, menghancurkan gedung-gedung dan membanjiri jalan-jalan di wilayah New Orleans pada 10/4/24. Bencana ini terus memunculkan peringatan banjir bandang dan tornado di Florida, Georgia dan South Carolina.
5. Tornado Greenfield
Tornado Greenfield 2024 adalah tornado yang melanda kota kecil Greenfield, Iowa, Amerika Serikat pada 21 Mei 2024. Peristiwa ini menewaskan 5 orang dan melukai 35 orang. Skala tornado adalah EF-4 dengan kecepatan angin puncak 185 mil per jam. Dan merupakan tornado yang terkuat setelah tornado Rolling Fork, Mississippi, pada 24 Maret 2023 lalu dengan kecepatan angin 190 mil per jam. Dampak yang ditimbulkan diantaranya: rumah-rumah hancur, pohon tumbang, juga merobohkan turbin angin dan listrik.
6. Badai Beryl
Jutaan warga terpaksa hidup tanpa listrik selama berhari-hari pasca badai Beryl yang menerjang bagian Selatan Amerika Serikat dan menewaskan sedikitnya 6 orang.
Houston di negara bagian Texas yang adalah kota nomor 4 terbesar di Amerika merupakan salah satu area yang paling parah dilanda badai tersebut, dengan kecepatan angin sekitar 130km per jam.
7. Badai Debby
Badai Tropis Debby telah menguat hingga mencapai level badai topan, demikian Pusat Badai Nasional Amerika Serikat (NHC) melaporkan, pada 5 Agustus 2024.
Menurut data NHC, kecepatan angin maksimum berkelanjutan adalah 75 mil per jam (120 kilometer per jam), Debbie bergerak ke utara dengan kecepatan 12 mil per jam (19 kilometer per jam). Pusat badai saat ini terletak sekitar 160 kilometer dari kota Tampa di negara bagian Florida.
8. Badai Helena
Badai Helene pada 27 September 2024 menjadi badai terdahsyat kedua AS dalam 55 tahun
Badai Helene menjadi badai terdahsyat kedua yang melanda Amerika Serikat (AS) dalam lebih dari setengah abad terakhir, dengan jumlah korban tewas melebihi 160 orang, menurut laporan Fox News.
Badai Helene hanya kalah dari Badai Katrina pada 2005, menurut laporan tersebut.
Ratusan orang dilaporkan masih hilang karena kurangnya pasokan listrik dan komunikasi, sementara kekurangan bahan bakar menyebabkan antrean panjang di pompa bensin di North Carolina.
9. Badai Milton
Negara bagian Florida, Amerika Serikat dihantam badai Milton Pada hari Kamis, 10 Oktober 2024. Badai dahsyat ini sampai menimbulkan tornado mematikan yang menghancurkan rumah-rumah dan memutus aliran listrik ke hampir 2 juta pelanggan di sepanjang pantai barat.
Badai yang menerjang Rabu lalu memiliki kecepatan angin maksimum 120 mil per jam di dekat Siesta Key. Disebutkan jika badai itu berlokasi sekitar 75 kilometer di sebelah barat daya Cape Canaveral, lokasi Stasiun Angkatan Luar Angkasa NASA, Amerika.
Bagaimana di tahun 2025? Ternyata terjadi bencana yang luar biasa di Los Angeles. Kebakaran Los Angeles digambarkan sebagai badai yang sempurna yang tak ada sistem air di dunia pun yang siap menanggulanginya.
Allah swt memang tidak pernah tidur.
0 komentar: