5 Strategi Menghancurkan Militer Penjajah Israel
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
Berapa banyak pasukan besar dapat dikalahkan oleh pasukan kecil dengan ijin Allah? Inilah dasar kemiliteran yang tercatat di surat Al-Baqarah. Bagaimana proses kekalahan pasukan besar tersebut?
Allah nenjelaskan proses kekalahan di ragam surat. Salah satunya di surat An-Nahl. Yaitu:
1. Kehancuran dari pondasinya
Sungguh, orang-orang yang sebelum mereka telah mengadakan tipu daya, maka Allah menghancurkan rumah-rumah mereka mulai dari pondasinya, lalu atap (rumah itu) runtuh menimpa mereka dari atas, dan siksa itu datang kepada mereka dari arah yang tidak mereka sadari. (An-Nahl: 26)
Bukankah Tank Markava, kendaraan tempur Namer dan Iron Domenya bisa ditembus dengan infrastruktur yang sederhana?
2. Dibenamkannya ke muka bumi
maka apakah orang yang membuat tipu daya yang jahat itu, merasa aman (dari bencana) dibenamkannya bumi oleh Allah bersama mereka, (An-Nahl: 45)
Berapa banyak tentara penjajah Israel yang terbunuh karena jebakan terowongan?
3. Diserang dari arah yang tak disadari
atau (terhadap) datangnya siksa kepada mereka dari arah yang tidak mereka sadari, (An-Nahl: 45)
Berapa banyak serangan dari titik nol?
4. Diserang saat tentara dan infrastruktur militernya sedang konvoi
atau Allah mengazab mereka pada waktu mereka dalam perjalanan; sehingga mereka tidak berdaya menolak (azab itu), (An-Nahl: 46)
5. Tentaranya dikepung oleh ketakutan
atau Allah mengazab mereka dengan berkelanjutan-angsur (sampai binasa). Maka sungguh, Tuhanmu Maha Pengasih, Maha Penyayang. (An-Nahl: 47)
Mengapa pasukan besar dapatkan dikalahkan dengan pasukan kecil? Karena pasukan besarnya melakukan tipu daya jahat. Bukankah pengadilan internasional telah memutuskan bahwa penjajah Israel telah melakukan genosida dan penjahat perang?
Saat manusia sudah menyatakan tipu daya yang jahat, maka proses alamiah kehancurannya sudah dimulai.
0 komentar: