Bismillah Bagi Para Nabi dan Rasul
Allah berfirman dalam surat An-Naml ayat 15, "Sungguh Kami telah menurunkan ilmu pengetahuan kepada Dawud dan Sulaiman." Menurut Al-Junaid, "Yang dimaksud dengan ilmu dalam ayat ini adalah Bismillah."
Allah berfirman dalam surat Al-Fath ayat 26, "Dan Allah mewajibkan kepada mereka tetap menjalankan kalimat takwa," Menurut ulama, yang dimaksud dengan kalimat takwa adalah Bismillah.
Lafal Bismillah adalah taman para kekasih Allah swt yang bunganya berupa hubungan yang penuh kelembutan dengan Allah, sungainya berupa bertambahnya kedekatan dengan Allah swt.
Bacalah Bismillah dalam mengawali setiap perbuatan, agar engkau menyingkap keagungan Allah. Lanjutkan dengan Ar-Rahman Ar-Rahim agar engkau meraih juga kelembutan Allah yang paling agung.
Ketika Basmallah diturunkan ke Nabi Adam, beliau berkata, "Sekarang aku telah mengamankan keturunanku dari siksa." Ketika Adam wafat, kalimat itu diangkat.
Ketika Basmallah diturunkan ke Nabi Nuh, beliau diselamatkan dari banjir. Ketika Nuh wafat, kalimat itu diangkat.
Ketika Basmallah diturunkan ke Nabi Ibrahim, beliau diselamatkan dari api. Ketika Ibrahim wafat, kalimat itu diangkat.
Ketika Basmallah diturunkan ke Nabi Musa, beliau diselamatkan dari lautan. Ketika Musa wafat, kalimat itu diangkat.
Ketika Basmallah diturunkan ke Nabi Sulaiman, beliau dapat mendirikan ketajaan. Ketika Sulaiman wafat, kalimat itu diangkat.
Ketika Basmallah diturunkan ke Nabi Isa, beliau dapat keamanan dari Allah. Ketika Isa wafat, kalimat itu diangkat.
Lalu, diturunkan kepada Nabi Muhammad saw hingga hari kiamat. Ketika hari kiamat tiba, mukmin mengambil catatan amalnya dengan tangan kanannya dengan membaca bismillah, ketika catatannya dibuka tidak ada satupun keburukannya yang ditulis di dalamnya.
Sebelumnya buku itu penuh dengan catatan keburukan, namun terhapus dengan bacaan Bismillah.
Sumber:
Abdurahman Syafii, Amalul Kubra, Sahara Publisher
0 komentar: