Al-Qur'an, Kitab Dakwah Ini
Al-Qur'an adalah Kitab dakwah ini. Dia adalah ruh dan motivatornya. Penjelas dan juru bicaranya. Undang-undang dan manhajnya.
Dia adalah referensi yang menjadi tempat dakwah ini menyimpulkan sarana dan prasarana amalnya, manhaj-manhaj pergerakannya, serta bekal perjalanannya.
Akan tetapi, ada kesenjangan yang lebar antara kita dan Al-Qur'an, selama kita belum membayangkan di benak kita dan menghadirkan di dalam visi kita bahwa Al-Qur'an ini ditujukan kepada umat yang hidup yang mempunyai eksistensi hakiki.
Ditujukan untuk menghadapi peristiwa nyata dalam kehidupan umat ini. Diturunkan untuk menjawab tantangan kemanusiaan nyata di muka bumi.
Untuk mengabarkan pertempuran besar di dalam jiwa manusia dan juga di atas muka bumi. Pertempuran yang bergolak dengan berbagai perkembangan, emosi dan respon.
Ayat-ayat Al-Qur'an ini diturunkan hanya untuk berdialog dengan jiwa, peristiwa dan kejadian nyata yang memiliki eksistensi nyata dan hidup sehingga melahirkan wujud yang punya ciri khas dalam kehidupan manusia yang umum dan umat Islam yang khusus.
Karena alasan di atas, kita merasa menjadi objek sasaran Al-Qur'an seperti generasi pertama umat ini dan bahwa kemanusiaan kita yang kita saksikan, kita ketahui, dan kita rasakan dengan seluruh karakternya punya kesiapan untuk merespon seruan Al-Qur'an dan memanfaatkan tuntutannya di jalan yang sama.
Sumber:
Sayid Qutb, Fiqh Pergerakan, Uswah
0 komentar: