Kejayaan Islam Sebelum Kedatangan Imam Mahdi
Allah berfirman, "Perangilah mereka (orang-orang kafir itu) agar tidak ada fitnah dan agama itu semata-mata bagi Allah" (Al-Anfal: 39)
"Dialah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuknya dan agama yang benar, agar dia memenangkan-Nya di atas segala agama-agama, meskipun orang-orang musyrik benci." (Ash-Shaf: 9)
Hasan Al-Banna berkata, "Kemudian daulah islamiyah itu mengibarkan panji-panji jihad dan dakwah, sehingga dunia seluruhnya akan menjadi berbahagia dengan ajaran-ajaran islam."
Hasan Al-Banna melanjutkan, "Daulah islamiyah juga bertanggung jawab untuk menjadi "guru" bagi dunia seluruhnya dengan menyebarkan dakwah islam, sehingga tidak ada lagi fitnah dan agama itu semata-mata bagi Allah."
"Allah tidak berkehendak kecuali menyempurnakan cahaya agama-Nya. Rasulullah saw memberikan kabar gembira itu tentang daulah islamiyah internasional. Beliau memberikan kabar gembira itu dengan berita kemerdekaan Romawi setelah jatuhnya Konstantinopel."
"Kebaikan di akhir masa umat ini tergantung dengan bagaimana masa awalnya. Rasulullah saw pernah bersabda, "Umatku tidak ubahnya seperti hujan. Tidak diketahui mana yang baik, awalnya atau akhirnya."
"Semua itu akan terjadi sebelum turunnya Isa Al-Masih dan Imam Mahdi, bukan sebagaimana dipahami oleh banyak orang. Untuk menghubungkan jarak keduanya (kita dan daulah) harus ada upaya yang sungguh-sungguh, detail dan tekun. Ada kewajiban yang bersifat selamanya, ada pula yang bersifat temporer."
Sumber:
Said Hawa, Membina Angkatan Mujahid, Era Intermedia
0 komentar: