Alkisah, ada seorang penguasa membangun sebuah istana yang tinggi dan megah di atas tanahnya. Kemudian, ada seorang nenek muslimah datang dan membangun sebuah gubuk tempatnya untuk beribadah di luar kawasan istana sang penguasa.
Pada suatu hari, sang penguasa berjalan-jalan mengelilingi halaman istana dan melihat gubuk tertersebut.
"Apa ini?" Kata sang penguasa.
"Ini adalah gubuk tempat tinggal seorang perempuan," Kata seseorang kepada sang penguasa.
Lantas, sang penguasa memerintahkan agar gubuk itu dirobohkan. Kebetulan waktu itu, si nenek sedang tidak ada di sana.
"Siapa yang telah merobohkan gubuk ini?" Tanya si nenek ketika sudah pulang dan melihat gubuknya telah rata dengan tanah.
"Tadi, sang raja lewat dan melihat gubukmu itu. Lalu, sang raja menginstruksikan agar gubukmu itu dirobohkan," Jawab orang-orang kepadanya.
Lantas, sang nenek menengadahkan tangannya ke langit seraya berucap, "Ya Allah, tadi saya sedang tidak ada, tapi Engkau selalu ada dan mengetahui apa yang terjadi."
Lantas, Allah swt memerintahkan Malaikat Jibril untuk meruntuhkan istana tersebut dan menimpakannya atas semua orang yang ada di dalamnya.
Sumber:
Ibnu Jauzi, 500 Kisah Orang Saleh Penuh Hikmah, Pustaka Al-Kautsar
0 komentar: