Yang Tak Bisa Ditunda
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
(Channel Yotube Dengerin Hati)
Agar sembuh, banyak yang berobat ke dokter. Dengan diagnosa, saran dan obatnya, banyak yang sembuh dari penyakitnya. Namun mengapa dokter yang bisa menyembuhkan penyakit orang lain, namun tak bisa menyembuhkan penyakit pada dirinya sendiri?
Dirawat di rumah sakit, untuk menyembuhkan penyakitnya. Ada juga yang berjuang untuk menyelamatkan nyawanya. Namun mengapa pemilik rumah sakit tak bisa disembuhkan penyakit dan diselamatkan nyawanya?
Banyak penguasa yang bisa mempertahankan kekuasaannya, namun mengapa tak bisa mempertahankan nyawanya? Banyak pengusaha yang bisa membeli segala sesuatu yang diinginkan dan dibutuhkannya, namun mengapa tak bisa membeli tambahan umurnya?
Dengan beragam ilmu dan teknologi, mengapa manusia tak bisa menahan laju kerentaan diri? Tak bisa menundukkan ketuaan diri? Tak bisa menunda kelemahan diri? Semuanya bergulir tanpa ada yang bisa menahannya.
Perjalanan hidup manusia sudah tak terhitung lamanya tinggal di muka bumi. Namun mengapa kumpulan pemikiran, akal, riset, ilmu dan teknologi antar generasi yang terus sambung menyambung tak bisa menunda ketuaan dan kematian? Tak bisa mewujudkan semua obsesinya, walaupun seluruh kekuasaan dan kekayaan telah digengamnya?
Penguasa yang dikelilingi dokter spesialis paling ahli tak bisa menunda kematiannya. Seorang diktator Mesir mati karena para dokter ahlinya salah dalam mendiagnosa penyakitnya. Diktator Italia mati diserang massa, padahal disekitar dirinya dikerumuni pasukan elit, terlatih dan terkuat.
Bila Allah telah menutup, tidak ada yang bisa membuka. Bila Allah telah membuka, tidak ada yang bisa menutup. Bila Allah berkehendak, tak ada yang bisa menghalanginya. Ada kehendak Allah yang "dititipkan" pada manusia dengan sunatullah-Nya, namun tak terhingga yang Dia genggam sendiri.
0 komentar: