Membawa Akhirat Ke Dunia
Oleh: Nasruloh Baksolahar
(Channel Youtube Dengerin Hati)
Membawa suasana akhirat ke dunia. Di akhirat manusia tak bisa berkata-kata kecuali seijin Allah. Hanya para Rasul yang diberi ijin untuk berkata. Kata yang terucap hanya, "Allahuma salim, sallim." Ya Allah selamatkanlah.
Pasukan kaum Muslimin ketika melewati sungai yang pertama dipanjatkan adalah berdoa terlebih dahulu. Dengan keberaniannya menembus sungai. Maka seluruh kaki kuda berjalan di atas air. Ketika memasuki hutan, pasukan muslimin berdoa terlebih dahulu, maka hutan pun menjadi taman makanan dan minuman.
Di dunia ini manusia diberikan kebebasan untuk melakukan apa saja sekehendaknya, semaunya, seenaknya. Kebebasan inilah yang digunakan, bagaimana membawa suasana akhirat ke dunia? Bagaimana membawa pengadilan Allah ke dunia? Bagaimana membawa penghisaban Allah ke dunia?
Berkata-katalah sesuai yang dikehendaki Allah. Beramallah sesuai yang dikehendaki Allah. Melihatlah sesuai yang dikehendaki Allah. Mendengarlah sesuai yang diijinkan Allah. Berkaryalah sesuai yang dikehendaki Allah. Hiduplah sesuai yang dikehendaki Allah.
Di akhirat manusia terdiam. Kecuali yang diijinkan oleh Allah. Mengapa kita tidak mencoba melakukan yang sudah diijinkan Allah saja? Pelatihan kehidupan dunia sebenarnya untuk persiapan pelatihan kehidupan akhirat. Dunia adalah training center membangun kehidupan di akhirat nanti.
Bukankah setiap amal memiliki peran tersendiri dalam menghadapi kesulitan di akhirat? Bukankah setiap ibadah untuk memecahkan masalah-masalah khusus yang dihadapi di akhirat nanti? Masalah akhirat sudah diberikan kunci jawabannya di dunia ini.
Semua tuntutan akhirat sudah diinformasikan. Semua masalah akhirat sudah dijelaskan. Semua kesulitan akhirat sudah terang melebihi terangnya matahari. Itulah kasih sayang Allah terhadap hamba-Nya. Menjelaskan seluruh peta perjalanan akhirat beserta kesulitan dan tantangan. Menjelaskan fase-fase perjalanan dan lamanya waktu di akhirat. Para Nabi dan Rasul dihadirkan Allah untuk menjelaskan, juga memberikan solusi terhadap peta perjalanan tersebut.
Amal Ibadah, karya kehidupan bukan saja jawaban atas kesulitan dunia tetapi juga jawaban atas kesulitan kehidupan di akhirat nanti.
0 komentar: