Kebenaran, Mudah Dipahami
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
(Channel Youtube Dengerin Hati)
Ilmu pengetahuan dan teknologi tidak akan pernah menemukan kebenaran. Kebenaran hanya terlacak dengan iman kepada Allah
Gelar akademik tidak akan menemukan kebenaran. Kebenaran itu datangnya dari sisi Allah.
Kebenaran itu mudah dan sederhana. Setiap manusia bisa menemukannya tanpa perlu kecerdasan dan gelar akademik. Kebenaran itu hak setiap manusia
Bilal bin Rabah seorang budak. Abubakar dan Umar bin Khatab sang bangsawan. Mereka bertemu pada satu pemahaman tentang kebenaran
Ammar bin Yasir keturunan budak. Mushab bin Umair anak bangsawan. Mereka satu kata tentang kebenaran. Kebenaran dipahami setiap orang
Bila sesuatu sulit dipahami. Butuh metodelogi. Hanya dipahami kalangan terbatas dan intelektual. Itu bukanlah kebenaran.
Rasa gula dan garam, semua kalangan merasakan hal yang sama. Tak ada perbedaan apa pun. Itulah kebenaran.
Seluruhnya Nabi dan Rasul. Sejak Nabi Adam hingga Nabi Muhammad saw. Mengatakan dan menyampaikan hal yang sama. Itulah kebenaran.
Kebenaran itu bersumber dari fitrah dan iman, bukan dari dogma dan intervensi luar ke dalam
Kebenaran tidak datang dari serbuan informasi, data dan berita. Tetapi melalui pencarian diri. Seperti Abu Dzar, tak terpengaruh berita Hoax tentang Rasulullah saw
Kebenaran akan selalu hidup. Karena kebenaranlah yang dibutuhkan, dicari dan dibela oleh manusia.
Bersama kebenaran, tak perlu ragu dan khawatir dengan sedikitnya kekuatan. Karena kebenaranlah yang menciptakan kekuatannya sendiri.
0 komentar: