Nabi Adam, Bangsa Kan'an, Nabi Ibrahim, dan Palestina
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
(Channel Youtube Dengerin Hati)
Dalam hadist yang diriwayatkan dari Abu Dzar, ia berkata, "Ya Rasulullah, masjid apa yang pertama kali dibangun di muka bumi?" Beliau menjawab, "Masjid Al-Haram." Aku bertanya lagi, "Kemudian apa?" Beliau menjawab, "Masjid Al-Aqsha." Aku bertanya lagi, "Berapa jarak waktu keduanya?" Beliau menjawab, "Empat puluh tahun."
Masjid Al-Haram dibangun oleh Nabi Adam, lalu sesudah 40 tahun Nabi Adam membangun Masjid Al-Aqsha. Jadi keduanya, masjid pertama dan kedua sebagai tempat untuk beribadah kepada Allah.
Apa yang terjadi antara rentang waktu Nabi Adam dan Ibrahim? Allah mengutus Nabi Nuh. Nabi Nuh memiliki 3 putra, anak keturunannya dari Sam bin Nuh inilah yang kemudian membentuk bangsa Kan'an yang mendiami negri Kan'an yang kemudian disebut sebagai Palestina.
Nabi Ibrahim keluar bersama kabilahnya dari kota Ur, di selatan Iraq karena sebab tertentu, dan mereka menuju Harran, bagian utara Suriah. Dari Harran, Nabi Ibrahim memimpin pengikutnya menuju selatan pada sekitar tahun 2000 SM, lalu di Tanah Kan'an, yang saat itu sudah tinggal bangsa Kan'an. Yang sekarang disebut Palestina.
Sebelum Nabi Ibrahim ke Palestina, bangsa Kan'an, walaupun mereka membangun kota Baitul Maqdis atau Al-Quds, mereka tetap mengosongkan tempat untuk masjid Al-Aqsha tanpa bangunan, karena mereka mengetahui bahwa tempat itu disucikan. Maka, aktifitas Nabi Ibrahim selama di Palestina adalah membangun masjid Al-Aqsha kembali.
Kedatangan Nabi Ibrahim ke Palestina menjadi tonggak bersejarah bagi terbitnya cahaya tauhid di Palestina. Nabi Ibrahim hidup di zaman penguasa Al-Quds, Malki Shadiq, yang akrab dan bersahabat dengannya. Nabi Ibrahim tidak mendapatkan banyak rintangan dan halangan yang berat dari bangsa Kan'an. Dakwah Nabi Ibrahim cukup berat justru saat di daerah asalnya di Iraq karena dihalangi raja Namrudz.
Nabi Ibrahim tinggal di Palestina dengan tenang dan tentram dengan segala kebebasan, sehingga akhirnya ia dipanggil oleh Allah ke kota Mekkah untuk membangun kembali Masjidil Haram. Sejak itu Nabi Ibrahim sering bolak-balik antara Palestina dan Mekkah. Putranya yang hidup di Palestina adalah Nabi Ishaq yang kemudian melahirkan Nabi Yakub yang diklaim sebagai asal muasal Yahudi. Putranya yang hidup di Mekkah adalah Nabi Ismail yang dari keturunannya ini melahirkan Nabi Muhammad saw.
Sumber:
Siapa Orang Asli Palestina?, Zafarul Islam Khan, Alvabet
Sejarah dan Keutamaan Masjid Al-Aqsha, Mahdy Saied Rezk Kerisem, Al-Kautsar
Palestina, Sejarah, Perkembangan dan Konspirasi, Muhsin Muhammad Shaleh, GIP
0 komentar: