Pemicu Alami Kecerdasan, Ilmu dan Teknologi
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
(Channel Youtube Dengerin Hati)
Kecerdasan itu mengikuti. Kecerdasan itu buah dari sesuatu yang telah ditanam. Kecerdasan itu dianugerahkan Allah pada mereka yang berbuat baik.
Niat baik menciptakan kecerdasan. Amal sholeh menciptakan kecerdasan. Akhlakul karimah menciptakan kecerdasan.
Adab mendahului ilmu. Beramal membongkar rahasia ilmu-ilmu baru. Terobosan besar muncul dari upaya penciptaan kemaslahatan yang besar.
Updated kesinambungan ilmu kesehatan dan teknologinya muncul karena niat mulia, bagaimana agar manusia dapat hidup sehat dan berkualitas?
Energi yang dapat diperbaharui, sebab niat menjaga kesinambungan alam semesta? Niat dan amal shaleh yang menciptakan kecerdasan baru.
Mengapa anak dididik adab dan akhlak? Mengapa dikuatkan beramal yang baik? Diluruskan niatnya terlebih dahulu? Agar kecerdasan tercipta dengan sendirinya.
Yang salah, dijejali ilmu terlebih dahulu. Seharusnya, arahkan hidupnya dulu, agar otomatis gandrung pada ilmu yang akan memudahkan tercapainya arah hidup.
Yang salah, ilmu dan kecerdasan telah menjadi tujuan pendidikan. Padahal keduanya tak berguna bila tak memiliki arah hidup.
Sarana dan prasarana tercipta dan diciptakan dengan sendirinya bila berkomitmen kuat pada arah hidupnya. Begitu pun dengan ilmu, kecerdasan dan teknologi.
Islam fokus menekankan pada ibadah dan kekhalifahan agar semua sarana yang dibutuhkan tercipta dengan sendirinya. Inilah titik fokus pendidikan.
0 komentar: