Pedagang yang Diselamatkan Malaikat
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
(Channel Youtube Dengerin Hati)
Seorang Sahabat Anshar yang dikenal dengan kunyahnya Abu Mua'allaq, berdagang dengan hartanya dan harta orang lain ke segenap penjuru. Dia rajin beribadah dan wara'.
Suatu hari dia ditemui pencuri yang membawa senjata. Pencuri itu berkata,"Letakkan harta yang kau bawa, jika tidak saya akan membunuhmu!" Dia menjawab,"Apa hubungannya dengan darahku? sedangkan engkau inginkan hanyalah harta?"
Pencuri itu menjawab,"Harta itu menjadi miliku. Dan saya hanya menginginkan darahmu!" Dia berkata,"Jika engkau ngotot, berikan saya kesempatan untuk shalat empat rakaat." Pencuri itu berkata,"Shalatlah sesuai yang engkau mau."
Dia kemudian berwudhu, setelah itu shalat empat rakaat. Di antara doanya,"Ya Allah, Yang Memiliki Arsy yang Agung, Yang Maha Melakukan apa yang Dia kehendaki, saya memohon dengan keagungan-Mu yang tidak akan pernah berkurang, dan kekuasaan-Mu yang tidak akan pernah runtuh, dan cahaya-Mu yang memenuhi seluruh sisi Arsy-Mu, agar Engkau menghentikan kejahatan pencuri ini."
"Wahai Dzat Yang Maha Menolong, tolonglah saya. Wahai Dzat yang Maha Menolong, tolonglah saya. Wahai Dzat yang Maha Menolong, tolonglah saya. Wahai Dzat yang Maha Menolong, tolonglah saya!"
Dia berdoa seperti itu sebanyak 3 kali. Tiba-tiba datang seorang tentara berkuda, di tangannya terdapat tombak pendek, yang terletak diantara dua telinga kudanya. Saat dia melihat pencuri itu, dia mendatanginya, dan menusuknya dengan tombak hingga mati. Setelah itu dia datang kepadanya dan berkata,"Bangunlah!"
Dia berkata,"Siapakah engkau? Allah telah menyelamatkan dengan perantaraanmu, pada hari ini."
Dia menjawab,"Saya adalah malaikat yang berada di langit ke empat. Engkau berdoa dengan doamu yang pertama, maka saya mendengar pintu-pintu langit bergerak."
"Setelah itu engkau berdoa dengan doamu yang kedua, maka saya mendengar penduduk langit menjadi hiruk pikuk. Setelah itu engkau berdoa dengan doamu yang ketiga, dikatakan kepadaku: ini dia orang yang sedang membutuhkan pertolongan, maka saya memohon kepada Allah swt untuk menugaskanku membunuh pencuri itu."
*) 500 kisah orang saleh dan penuh hikmah, Imam Ibnu Jauzi, pustaka al Kautsar, Hal 138-139
0 komentar: