Asal Sejarah Kekufuran, Kezaliman dan Kemunafikan
Oleh: Nasruloh Baksolahar
(Channel Youtube Dengerin Hati)
Hari yang pertama kali diperkenalkan dalam Al-Qur'an, apakah itu? Bukalah surat Al-Fatihah, itulah Hari Pembalasan. Mengapa ini yang disebutkan? Mengapa ini yang perkenalan? Tak ada yang tanpa pengaturan-Nya. Setiap pengaturan-Nya tidak pernah sia-sia.
Mulailah dari yang akhir, begitulah Steven Convey penulis The Seven Habit menulis. Para leader selalu memulai dari tujuan untuk bisa menjelaskan bagaimana meraih sesuatu. Para pakar Manajemen menulis tujuan agar bisa mengontrol dan mengendalikan. Hari Pembalasan adalah titik akhir semua hari-hari kita. Kita berfikir, merencanakan, berstrategi, berbuat dan mengevaluasi setelah paham perjalanan akhir hidup ini. Itulah Hari Pembalasan.
Mengapa bukan hari kematian? Para Ulama Salaf mengingatkan bahwa bila melupakan kematian akan rusak hati kita. Namun mengapa yang diperkenalkan pertama kali bukan hari kematian? Inilah Maha Adil-Nya. Inilah Maha Kebijaksanaan-Nya. Karena hari kematian bukanlah hari terakhir manusia. Kematian bukanlah garis finish kehidupan ini. Kematian hanya pintu estapet menuju alam barzah saja.
Hari kematian hanyalah akhir beramalnya manusia di bumi. Akhir karyanya di dunia. Namun apakah efek kebaikan dan keburukannya terhenti? Tidak, Allah akan mengumpulkan efek kebaikan manusia. Allah akan mengumpulkan efek keburukan manusia. Efek ketika masih hidup, maupun setelah mati. Karena efek sebuah karya kadang bersifat jangka pendek, langsung dirasakan ketika manusia masih hidup. Namun banyak pula berefek jangka panjang, baru dirasakan kemanfaatan dan keburukannya setelah yang berkarya wafat. Hati-hatilah terhadap efek sebuah karya.
Hari Pembalasan membentuk mindset manusia. Merubah dan merevolusi manusia. Memperbaiki manusia. Mengendalikan manusia. Itulah mengapa setelah dikokohkan keyakinan Hari Pembalasan, baru Allah berbicara manusia bahwa beribadah dan meminta tolong hanya kepada Allah. Jalan yang lurus baru didapatkan setelah kokohnya keyakinan pada Hari Pembalasan.
Bacalah sejarah kekufuran dan kemunafikan. Bacalah sejarah kezaliman dan pengrusakan dalam Al-Qur'an. Para pelakunya mempertanyakan, apakah ada kehidupan setelah jasad manusia hancur di lubang kubur? Itulah titik awal semua pengrusakan dan penghancuran. Itulah yang selalu diragukan. Itulah yang selalu tak dihiraukan. Yaitu tentang hari pembalasan.
Keadilan Penguasa dan Hakim, tidak dilihat dari kecerdasan, pengalaman dan pendidikan, dia lahir dari sebuah pertanyaan, apa yang akan ditanyakan Allah? Apa jawabannya? Di Hari Pembalasan nanti?
Seringlah bertanya, apa pertanyaan Allah? Apa yang harus dijawab? Bagaimana bila Allah meminta pertanggungjawaban? Di Hari Pembalasan nanti? Itulah pertanyaan yang bisa mendongkrak hidup kita. Itulah mengapa Allah memperkenalkan Hari Pembalasan sebagai Hari yang harus diketahui pertama kali.
0 komentar: