Tragedi Sejarah Itu Menghancurkan Umat Islam?
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
(Channel Youtube Dengerin Hati)
Mekkah dibombardir majanik batu oleh Yazid bin Muawiyah karena ingin menumpas Abdullah bin Zubair. Kabah pun retak. Abdullah bin Zubair menentangnya, karena Muawiyah bin Abu Sofyan tidak mentaati isi perjanjian dengan Hasan bin Ali. Apakah peristiwa sebuah tragedi?
Jauh sebelum masa kenabian. Saat Kabah rusak dan diperbaiki kaum Quraisy. Ada kesalahan bangunannya. Saat Futuh Mekkah Rasulullah saw ingin sekali memperbaiki. Namun khawatir Muslimin belum siap, akhirnya dibatalkan.
Kapan niat Rasulullah saw terkabul? Dimasa Abdullah bin Zubairlah, Kabah diperbaiki sesuai tuntunan Rasulullah saw. Setelah Kabah retak oleh serbuan majanik Yazid bin Muawiyah. Inilah buah pengepungan Mekah.
Ada penghianat di tubuh pemerintahan Abdullah bin Zubair. Sang penghianat bersembunyi di Iraq. Agar mendapat dukungan masyarakat luas. Dia membasmi semua orang yang terlibat dalam pembunuhan Husein bin Ali. Dia menumpas mereka seperti mereka memperlakukan Husein bin Ali.
Bayangkan penghianatan pada Abdullah bin Zubair yang merugikan, dituntaskan dengan menghukum Qisas para pembunuh Husein. Sebuah rahasia kehidupan yang tidak dipahami. Padahal selama ini tak ada yang berani memproses hukum para pembunuh Husein bin Ali, cucunya Rasulullah saw.
Bangsa Tartar. Hidup diperdalaman yang sulit dijangkau. Alamnya keras. Orangnya buas. Dibawah pimpinan Jengis Khan mereka ke luar. Di era anaknya. Bani Abbasiyah hancur. Kaum muslimin pun harus mengungsi menyelamatkan sukunya. Salah satunya, Utsman bin Urtughul yang kemudian mendirikan kekhalifahan Turki Utsmani.
Penghancuran oleh bangsa Tartar. Menghasilkan 3 lompatan besar sejarah. Mereka keluar dari daerahnya yang sulit dijangkau, lalu menjadi Muslim. Mendirikan kesultanan besar di India. Terusir bangsa Frank-Eropa dari Syam. Dan, lahirnya Turki Utsmani.
Penyerbuan Eropa melalui perang Salib. Membuat Shalahuddin Al Ayubi menggema di Eropa. Sebagai, pemimpin perang tak tertandingi sepanjang sejarah. Akhlaknya meruntuhkan kekejaman raja-raja Eropa. Kini, persepsi buruk bangsa Eropa terhadap Islam, sudah terjawab dengan lembaran emas akhlak Shalahuddin Al Ayubi.
Semua kisah yang menyakitkan. Namun apakah akhir kisah menghancurkan ? Itulah rahasia Allah. Agar manusia terus menciptakan mesin energi positif dalam menjalani kehidupan.
0 komentar: