Dasar Bisnis Agribisnis dalam Al-Qur'an
Oleh: Nasrulloh Baksolahar
(Channel Youtube Dengerin Hati)
Bukalah Surat Yasin, Al-Kahfi dan Al-Qalam. Bila mau mentadaburinya, maka akan jadi pengusaha Agrobisnis yang piawi.
Surat Yasin ayat 33-34, bagaimana mengubah tanah kering jadi memiliki sumber mata air? Tanami Kurma dan anggur.
Mungkinkah pohon kurma dan anggur, sebagai stimulus kesuburan sebelum ditanami pohon lain?
Tadaburi Al-Kahfi ayat 32-46, ada grand desain perkebunan dan ladang modern agar hasil panennya melimpahkan sepanjang tahun.
Tadaburi Al-Qalam ayat 17-29, bagaimana sikap yang benar saat memanen, agar panen tidak gagal. Inilah dasar ilmu Agrobisnis.
Struktur tanah yang baik itu, ada kebun, ladang dan sungai yang diapit oleh kebun dan ladang. Kebunnya dikelilingi kurma, di dalamnya ada pohon anggur.
Kebun dan ladang, memilki karakter yang berbeda. Tanamannya pun berbeda. Carilah tanaman yang berbeda-beda musim panennya.
Mengapa dalam satu kebun ada pohon keras dan lembut? Ini pertanian modern, saling melengkapi. Minimal ada 2 jenis tanaman sehingga dapat bersimbiosis mutualisme.
Perbedaan musim panen, berkaitan dengan pengelolaan cash flow agar selalu tersedia sehingga menjadi sehat.
Kekayaan yang diberkahi dikaitan dengan iman, ibadah dan akhlak. Tetapi bukan tujuan. Kekayaan dunia yang menopang akhirat bukan menghancurkannya.
Di surat Al-Qalam, Panennya hancur karena kikir dan merasa semua hasil kehebatannya bukan rahmat Allah.
Bila panen ingin tetap melimpah, air hujan tetap turun dan tanah terus mengeluarkan mata airnya, bacalah surat Nuh.
Ketersambungan dukungan alam, iman, ibadah dan akhlak dengan keberlimpahan kekayaan. Cara ini sangat efisien dibandingkan membangun infrastruktur.
Negri muslim diperebutkan? Sumber dayanya melimpah karena rahmat Allah. Tinggal mengkoneksikan pengelolaannya sesuai syariat-Nya.
Bila aqidah dan syariat sudah berpadu dalam pengelolaan Agrobisnis, ilmu, teknologi dan sumberdaya akan melimpahkan dengan sendirinya.
0 komentar: